Monday, December 29, 2008

Ka Kwarnas Sampaikan Hasil Munas VIII Gerakan Pramuka Kepada Presiden selaku Ka Mabinas

Usai terpilih secara aklamasi pada Munas VIII Gerakan Pramuka di Pandansari, komplek Lemdikanas TRW Cibubur, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Prof. DR. Dr. H. Azrul Azwar, MPH menyampaikan hasil MUNAS VIII Gerakan Pramuka Tahun 2008 kepada Presiden RI selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka, Susilo Bambang Yudhoyono, (18/12) di Istana Negara, sebagai berikut:


1. Dasar penyelenggaraan Munas 2008 adalah Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 2003, Nomor: 12/Munas/2003 tentang Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka 2008.
2. Motto Munas adalah �Satyaku Kudarmakan Darmaku Kubaktikan� dengan tema �Revitalisasi Gerakan Pramuka Mewujudkan Kaum Muda Mandiri dan Cinta Tanah Air�.
3. Tempat Munas di Kompleks Lemdikanas Taman Rekreasi Wiladatika (TRW) Jakarta pada tanggal 15 s/d 18 Nopember 2008.
4. Peserta Munas berasal dari 33 Kwarda seluruh Indonesia dan Kwarnas dengan total jumlah sebanyak 332 orang dengan rincian 259 orang peserta, dan 73 orang peninjau.
5. Hasil-hasil Munas adalah sebagai berikut:
a. Penyempurnaan Anggaran Dasar Gerakan Pramuka, yang sesuai dengan Revitalisasi, lebih menekankan pada peningkatan satuan organisasi yang bertanggungjawab menyelenggarakan pendidikan kepramukaan, baik untuk anggota muda maupun anggota dewasa
b. Pengesahan Rencana Strategis tahun 2009-2014, yang untuk lima tahun kedepan lebih ditekankan pada pelaksanaan fungsi pokok Gerakan Pramuka sebagai Lembaga Pendidikan Kader Bangsa.
c. Pemilihan Ketua Kwarnas, yang untuk masa bakti 2008-2013, terpilih kembali secara aklamasi Ketua Kwarnas yang lama.
d. Ditetapkannya penyelenggaraan temu giat berskala Nasional yakni:
� Perkemahan Putri tahun 2009 di Sultra (Kwarcab Bau-Bau),
� Perkemahan Budaya tahun 2009 di Jawa Timur (Kab Pacitan),
� Perkemahan Wirakarya tahun 2010 di Nanggroe Aceh Darussalam,
� Jambore Nasional 2011 di Sumatera Selatan (OKI),
� Lomba Regu Pramuka Penggalang Tingkat Nasional Tahun 2012 (LT.V-2012) di Jakarta, dan
� Raimuna Nasional tahun 2012 di Papua atau Jakarta, serta
� Munas Gerakan Pramuka IX tahun 2013 di NTT
e. Ditetapkannya prioritas temu giat berskala internasional yang akan diikuti yakni Jambore Asia Pasifik tahun 2009 di Philipina, Jambore ASEAN tahun 2010 di Malaysia, dan Jambore Dunia tahun 2011 Norwegia.
f. Lebih memantapkan organisasi dan program ASEAN Scout Association, yang kelahirannya dikembangkan dari gagasan Bapak Presiden.
g. Diterimanya Saka Wira Kartika sebagai bagian dari Satuan Karya Gerakan Pramuka.
h. Penetapkan Kwarda Tergiat masa bakti 2003-2008 yang dinilai berdasarkan peningkatan kinerja, yaitu sebagai berikut:
a. Wilayah I.
1) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Riau sebagai Kwarda Tergiat I
2) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara sebagai Kwarda Tergiat II
b. Wilayah II.
1) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DKI Jakarta sebagai Kwarda Tergiat I
2) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat sebagai Kwarda Tergiat II
c. Wilayah III.
1) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Nusa Tenggara Timur sebagai Kwarda Tergiat I
2) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Nusa Tenggara Barat sebagai Kwarda Tergiat II
d. Wilayah IV.
1) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kalimantan Tengah sebagai Kwarda Tergiat I
2) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kalimantan Barat sebagai Kwarda Tergiat II
e. Wilayah V.
1) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Selatan sebagai Kwarda Tergiat I
2) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Tenggara sebagai Kwarda Tergiat II
f. Wilayah VI.
1) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Papua Barat sebagai Kwarda Tergiat I
2) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Maluku sebagai Kwarda Tergiat II


i. Pemberian Penghargaan Lencana Tunas Kencana kepada 4 (empat) tokoh Gerakan Pramuka yaitu:
1) Kak H. Soedirman (Alm), Waka Kwarnas 1973-1978
2) Kak H. Koesno Utomo (Alm), Ka Kwarnari/Sesjen Kwarnas 1973-1978
3) Kak Ki SS. Brotokusumo (Alm), Pelatih Pembina Pramuka
4) Kak Hj. Nyi Moedjono Probopranowo, SH, Annas Gerakan Pramuka
j. Dalam Munas Gerakan Pramuka tahun 2008, telah menetapkan pemberian penghargaan tertinggi berupa Lencana Tunas kencana kepada:
1) Prof. Dr. Koesnadi Hardjasumantri, SH, ML (Alm),
2) Letjen TNI (Purn) H. Himawan Soetanto S.Sos, MM, M.Hum,
3) Letjen TNI (Purn) Rivai Harahap,
4) Mayjen TNI (Purn) Edi Mochamad Achir (Alm),
5) Laksamana Pertama (Purn) Soendoro Syamsuri (Alm),
6) Prof. Dr. Washington Pandapatan Napitupulu,
7) Brigjen Polisi (Purn) Dra Paula Bataona Renyaan (Alm)


Lencana Tunas Kencana adalah Tanda Penghargaan tertinggi Gerakan Pramuka yang pernah diberikan kepada tokoh-tokoh Gerakan Pramuka, diantaranya kepada Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Presiden RI Pertama, Soekarno dan Presiden Soeharto yang telah berjasa dalam memberikan bimbingan, dukungan, dan bantuan yang amat besar artinya bagi perkembangan Gerakan Pramuka.


6. Diharapkan dengan pelbagai hasil Munas 2008, Gerakan Pramuka ke depan dapat memperoleh legitimasi sebagai lembaga pendidikan non formal kaum muda yang terakreditasi di Indonesia, sehingga Gerakan Pramuka dapat berfungsi sebagai lembaga pendidikan moral yang melahirkan calon pemimpin patriot pembangunan dan perekat bangsa dengan semangat bela negara.

==================
Riris Ayu Wulandari
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

riris.ryzh@yahoo.co.id
==================

Friday, December 5, 2008

Soal Campuran kimia Untuk alumni kelas 2 SMA

I. Pilihan Ganda.

01. Partikel dasar penyusun atom adalah….
a. nukleon, elektron, dan proton
b. nukleon, positron, dan proton
c. neutron, elektron, dan nukleon
d. neutron, elektron, dan proton
e. neutron, elektron, dan positron

02. Dari eksperimen hamburan sinar alfa pada lempeng
logam, Rutherford menyimpulkan bahwa inti atom
bermuatan positif dan merupakan pusat massa atom.
Kesimpulan ini berdasarkan fakta….
a. partikel alfa menabrak electron
b. sebagian kecil partikel alfa dipantulkan setelah me-
nabrak lempeng logam
c. sebagian kecil partikel alfa dapat menembus lem-
peng logam
d. sebagian besar partikel alfa dapat menembus lem-
peng logam
e. partikel alfa melewati ruang kosong jauh dari inti
atom

03. Suatu atom mempunyai nomor atom 56 dan nomor
massa 137, atom tersebut mempunyai neutron, proton
dan elektron berturut-turut….
a. 56, 56, dan 81 d. 137, 56, dan 81
b. 56, 81, dan 56 e. 137, 81, dan 56
c. 81, 56, dan 56

04. Untuk partikel 52Cr3+, pernyataan yang benar adalah
24
a. terdapat 52 proton dalam intinya
b. terdapat 28 elektron
c. terdapat 24 elektron
d. terdapat 27 elektron
e. terdapat 24 proton dalam intinya

05. Suatu isotop Sn mempunyai 50 proton dan 63 neutron,
maka isotop Sn yang lain dapat mempunyai….
a. 50 proton dan 50 neutron
b. 50 proton dan 62 neutron
c. 49 proton dan 63 neutron
d. 63 proton dan 63 neutron
e. 63 proton dan 50 neutron

06. Tembaga memiliki nomor atom 29, jumlah elektron
dalam kulit K, L, M, dan N masing-masing adalah….
a. 2, 8, 18, 1 d. 2, 8, 2, 17
b. 2, 8, 17, 2 e. 2, 8, 2, 9
c. 2, 8, 16, 3

07. Dari konfigurasi elektron di bawah ini yang tidak benar
adalah…
a. (Kr) 5s2 4d4 d. (Ne) 3s2 3p6
b. (Ne) 3s2 3p4 e. (Ar) 5s2 4d5
c. (Ar) 4s2 3d10 4p2

08. Bilangan kuantun yang sesuai untuk elektron pada sub
kulit 3p adalah….
a. n = 3, l = 2, m = 1, dan s = + ½
b. n = 3, l = 1, m = 2, dan s = + ½
c. n = 3, l = 1, m = 1, dan s = + ½
d. n = 3, l = 2, m = 2, dan s = - ½
e. n = 3, l = 3, m = 1, dan s = - ½

09. Elektron terakhir dari atom X mempunyai harga n = 4,
l = 1, m = 0, dan s = - ½ . Maka nomor atom X adalah...
a. 35 b. 33 c. 30 d. 25 e. 17

11. Pernyataan yang benar tentang teori atom Neils Bohr
adalah….
a. atom adalah bagian terkecil dari unsur
b. atom terdiri dari inti positif dan elektron-elektron
mengitari inti atom pada tingkat-tingkat energi
c. atom dianggap sebagai bola masif dan di dalam-
nya terdapat elektron-elektron yang negatif
d. atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan di
sekitarnya beredar elektron-elektron yang bermu-
atan negatif
e. elektron selain memiliki sifat materi juga sifat ge-
lombang

12. Apabila unsur-unsur dalam satu triade disusun menu-
rut kenaikkan massa atomnya, ternyata massa atom
dan sifat unsur yang kedua merupakan rata-rata mas-
sa atom / sifat-sifat unsur pertama dan ketiga.
Kenyataan ini ditemukan oleh….
a. J.W. Dobereiner d. Lothar Meyer
b. A.R. Newland e. Wilhelm Roentgen
c. D.I. Mendeleyev

13. Susunan berkala yang dipergunakan sekarang disusun
berdasarkan….
a. sifat kimia unsur
b. sifat fisis unsur
c. susunan elektron
d. kenaikan nomor massa
e. kenaikan nomor atom

14. Konfigurasi atom netral X adalah 1s2 2s2 2p4. Maka
atom X termasuk golongan / perioda….
a. IA / 3 d. IVA / 2
b. IVA / 3 e. VIA / 3
c. VIA / 2

15. Suatu unsur terletak pada golongan VIIB dan perioda
4 dalam sistem periodik. Maka nomor atom unsur ter-
sebut adalah….
a. 24 b. 25 c. 26 d. 27 e. 28

16. Konfigurasi elektron ion X3- : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6.
Maka atom X termasuk golongan / perioda….
a. IIIB / 4
b. VIIIA / 3
c. VA / 3
d. IIIA / 3
e. VB / 4


17. Konfigurasi elektron terakhir unsur Y mempunyai har-
ga n, l, m, dan s berturut-turut : 4, 2, 0, + ½ . Dalam
sistem periodik unsur Y terletak pada perioda / go-
longan ….
a. 4 / IIIB d. 5 / VB
b. 4 / VB e. VIA / 5
c. 5 / IIIA

18. Di antara unsur-unsur di bawah ini yang mempunyai
energi ionisasi terbesar adalah….
a. 19K d. 12Mg
b. 20Ca e. 32Ge
c. 31Ga

19. Diketahui deretan unsur-unsur : 6C, 7N, 8O, 9F. Per-
nyataan yang benar adalah…
a. unsur C paling elektronegatif
b. unsur F paling elektropositif
c. unsur C, N, O dan F adalah segolongan
d. unsur F paling elektronegatif
e. sifat keasaman bertambah dari F ke C

20. Di antara unsur-unsur : 15P, 16S, 17Cl, 18Ar dan 20Ca,
yang merupakan unsur yang paling stabil adalah….
a. P b. S c. Cl d. Ar e. Ca

22. Diketahui pasangan –pasangan unsur :
1. 19K dan 35Br 3. 34Se dan 35Br
2. 20Ca dan 35Br 4. 35Br dan 35Br
3. 33As dan 34Se
Pasangan unsur-unsur di atas yang dapat mem-
bentuk ikatan ion adalah….
a. 1 dan 2 d. 3 dan 4
b. 1 dan 3 e. 4 dan 5
c. 2 dan 3

23. Diketahui unsur-unsur : 8O, 9F, 11Na dan 16S. Unsur-
unsur di atas dapat membentuk rumus kimia dan je-
nis ikatan….
a. NaF, kovalen d. F2O, ionik
b. Na2S, kovalen e. SO2, kovalen
c. Na2O, kovalen

24. Perhatikan gambar di bawah ini :

F H

F B N H

F H

Senyawa tersebut berikatan kovalen koordinat,
karena…. ( NA. H = 1, B = 5, N = 7, F = 9 )
a. atom N memberikan sepasang elektron yang digu-
nakan bersama
b. atom B dan H saling memberikan elektron yang di-
gunakan secara bersama
c. atom F memberikan sepasang elektron yang digu-
nakan secara bersama
d. atom H memberikan sepasang elektron yang digu-
nakan secara bersama
e. atom B memberikan sepasang elektron yang digu-
nakan secara bersama



25. Atom N ( Z = 7 ) dan H ( Z = 1 ) membentuk molekul
NH3. Jumlah pasangan elektron terikat dan pasangan
elektron bebas pada senyawa tersebut adalah….
a. 1 dan 2 d. 2 dan 3
b. 1 dan 3 e. 3 dan 1
c. 1 dan 4

26. Diketahui unsur B dengan NA = 5 dan unsur F dengan
Na = 9, antara unsur B dan unsur F akan membentuk
senyawa BF3. Bentuk molekul dari BF3 adalah….
a. tetrahedron d. linier
b. segitiga bipiramida e. oktahedron
c. segitiga samasisi


28. Pernyataan yang tepat tentang reaksi eksoterm
adalah…
a. terjadi perpindahan kalor dari sistem ke lingkung-
an, entalpi hasil lebih besar dari entalpi pereaksi
dan perubahan entalpi negatif
b. terjadi perpindahan kalor dari sistem ke lingkung-
an, entalpi hasil lebih kecil dari entalpi pereaksi
dan perubahan entalpi positif
c. terjadi perpindahan kalor dari sistem ke lingkung-
an, entalpi hasil lebih kecil dari entalpi pereaksi
dan perubahan entalpi negatif
d. terjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem,
entalpi hasil lebih kecil dari entalpi pereaksi dan
perubahan entalpi negatif
e. terjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sis-
tem entalpi hasil lebih kecil dari entalpi pereaksi
dan perubahan entalpi positif

29. Diketahui persamaan termokimia berikut :
1. C2H5OH(l) + 3 O2(g) ® 2 CO2(g) + 3 H2O(l)
DH = - 1234,7 Kj
2. C(s) + O2(g) ® CO2(g) DH = - 393,5 Kj
3. C2H6(g) + 7/2 O2(g) ® 2 CO2(g) + 3 H2O(l)
DH = - 1559,7 Kj
4. N2(g) + ½ O2(g) ® NO2(g) DH = + 90,4 Kj
5. H2(g) + ½ O2(g) ® H2O(l) DH = - 285,8 Kj
Persamaan termokimia di atas yang mempunyai harga
D Hof = D HoC adalah….
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4 dan 5
e. 2 dan 5

30. Dari reaksi :
C2H2(g) + 5/2 O2(g) ® 2 CO­2(g) + H2O(l) DH = - 1410 Kj
Maka harga perubahan entalpi di atas menunjukkan….
a. D H pembentukan C2H2
b. D H pembentukan CO2
c. D H pembentukan H2O
d. D H pembakaran C2H2
e. D H reaksi C2H2 dengan O2

31. Diketahui kalor jenis air = 4,18 J/groC. Besarnya energi
yang diperlukan untuk memanaskan 20 gram air dari
27oC menjadi 77oC adalah…
a. 4,55 Kj d. 4,18 Kj
b. 4,19 Kj e. 4,2 Kj
c. 4,3 Kj

32. 100 ml larutan HCl 2 M bersuhu 27oC dicampur dengan
100 ml larutan NaOH 2M yang bersuhu 27oC dalam
suatu kalorimeter gelas plastik. Setelah dicampur
ternyata suhunya naik sampai 31oC, kalor jenis larutan
4,2 J g-1K-1 massa jenis larutan dianggap sama dengan
massa jenis air dan kapasitas kalor diabaikan.
Perubahan entalpi reaksi :
HCl(aq) + NaOH(aq) ® NaCl(aq) + H2O(l)
adalah…
a. – 16,80 Kj
b. + 16,80 Kj
c. – 3,36 Kj
d. + 3,36 Kj
e. - 8,40 Kj

33. Diketahui : D Hf. CS2(s) = + 88 Kj/mol
D Hf. CO2(g) = - 394 Kj/mol
D Hf. SO2(g) = - 297 Kj/mol
Perubahan entalpi untuk reaksi :
CS(s) + 3 O2(g) ® CO2(g) + 2 SO2(g) ,
adalah…
a. + 1076 Kj/mol
b. – 1076 Kj/mol
c. + 538 Kj/mol
d. – 538 Kj/mol
e. – 269 Kj/mol

34. Diketahui entalpi pembentukan CO2(g) = - 393,5 Kj mol-1,
H2O(l) = - 242 Kj mol-1 dan C3H8(g) = - 104 Kj mol-1.
Perubahan entalpi reaksi pembakaran 22 gram C3H8(g)
adalah…. ( Ar. C = 12; H = 1 )
a. + 2044,50 Kj
b. + 1022,25 Kj
c. – 408,90 Kj
d. – 1022,25 Kj
e. – 2044,50 Kj

35. Diketahui : D Hf. CO2(g) = - 393,5 Kj/mol
D Hf. H2O(l) = - 241,8 Kj/mol
D H pembakaran CH3OH(l) = - 638 Kj/mol
maka DHf CH3OH(l) adalah…
a. – 239,1 Kj/mol
b. – 265,4 Kj/mol
c. – 279,8 Kj/mol
d. – 328,2 Kj/mol
e. – 342,6 Kj/mol

37. Diketahui :
2H2(g) + O2(g) ® 2H2O(l) D H = - 571 Kj
2Ca(s) + O2(g) ® 2CaO(s) D H = - 1269 Kj
CaO(s) + H2O(l) ® Ca(OH)2(s) D H = - 64 Kj
Maka perubahan entalpi pembentukan 1 mol Ca(OH)2
adalah…
a. – 856 Kj d. – 1904 Kj
b. – 984 Kj e. – 1966 Kj
c. – 1161 K


39. Jika diketahui data energi ikatan ( Kj/mol)
C = C : 614 C – O : 358
C – C : 348 O – H : 463
C – H : 413
Maka perubahan entalpi pada reaksi :

H H H H
½ ½ ½ ½
C = C + H – O – H ® H – C – C – O – H
½ ½ ½ ½
H H H H
adalah…
a. – 505 Kj d. 421 Kj
b. – 42 Kj e. 1610 Kj
c. + 92 Kj

40. Diketahui energi ikatan :
C = O : 243 Kj/mol
H – O : 432 Kj/mol
O = O : 335 Kj/mol
Untuk reaksi :
H
½
H – C – H + 2 O = O ® O = C = O + 2 H – O – H
½ D Hc = - 109 Kj
H
Maka energi ikatan rata-rata C – H adalah….
a. 599,50 Kj
b. 595,00 Kj
c. 804,50 Kj
d. 358,75 Kj
e. 194,75 Kj

41. Diketahui : energi ikatan gas Cl2 = 241,8 Kj/mol
energi ikatan gas H2 = 435,9 Kj/mol
D Hf gas HCl = - 92 Kj/mol
Energi ikatan antara H-Cl dalam molekul gas HCl
adalah…
a. 565,85 Kj
b. 364,85 Kj
c. 358,85 Kj
d. 430,85 Kj
e. 286,85 Kj

42. Laju reaksi : 2 P + 3 O2 ® 2 PO3 dapat dinyatakan
sebagai bentuk …
a. penambahan konsentrasi P tiap waktu
b. penambahan konsentrasi O2 tiap waktu
c. penambahan konsentrasi PO3 tiap waktu
d. penambahan konsentrasi P dan O2 tiap waktu
e. penambahan konsentrasi P, O2 da PO3 tiap waktu

43. Dalam suatu bejana, gas N2O5 0,14 M dipanaskan
sehingga terurai membentuk gas NO2 dan O2 sesuai
persamaan reaksi : 2 N2O5(g) ® 4 NO2(g) + O2(g)
Jika dalam 10 detik pertama konsentrasi N2O5 menjadi
0,06 M, maka laju reaksinya…
a. 0,004 M/s d. 0,04 M/s
b. 0,008 M/s e. 0,08 M/s
c. 0,01 M/s

44. Faktor-faktor di bawah ini dapat mempengaruhi laju
reaksi, kecuali….
a. Konsentrasi d. suhu
b. Katalisator e. besarnya partikel zat
c. warna

45. Laju reaksi dari suatu reaksi tertentu bertambah 2 kali
lebih cepat tiap kenaikkan suhu 10oC. Pada suhu 100oC
dibandingkan terhadap 20oC, laju reaksi berlangsung…
…lebih cepat.
a. 16 kali d. 128 kali
b. 32 kali e. 256 kali
c. 64 kali

Dari data di atas yang merupakan variabel terikat, be-
bas dan terkontrol berturut-turut adalah….
a. HCl, CaCO3, waktu
b. CaCO3, waktu, HCl
c. waktu, CaCO3, HCl
d. waktu, HCl, CaCO3
e. HCl, waktu, CaCO3


47. Peranan katalis pada suatu reaksi ialah….
a. menaikkan energi aktivasi
b. memperbanyak tumbukkan yang terjadi
c. mengurangi tahap-tahap reaksi dalam mekanisme
reaksi
d. menurunkan energi aktivasi dengan memperbanyak
tahap-tahap reaksi
e. turut bereaksi dan berubah menjadi zat hasi

48. Reaksi : 2 NO(g) + Cl2(g) ® 2 NOCl(g) mempunyai
persamaan laju reaksi , V = k [ NO2 ]2 [ Cl2 ].
Apabila pada suhu tetap konsentrasi NO2 diperkecil
2 kali, sedangkan konsentrasi Cl2 tetap, maka laju re-
aksinya adalah….
. sama seperti semula
b. lebih kecil 2 kali
c. lebih kecil 4 kali
d. lebih besar 2 kali
e. lebih besar 4 kali

Tingkat reaksi keseluruhan untuk reaksi tersebut
adalah….
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5

I. ESSAY.

01. Harga keempat bilangan kuantum elektron terakhir dari
unsur X adalah : n = 4, l = 2, m = 1 dan s = - ½.
a. Buatlah konfigurasi elektron unsur X tersebut!
b. Tentukan banyaknya orbital yang mengandung
elektron berpasangan!
c. Tentukan nomor atom unsur X tersebut!
d. Jika dalam intinya terdapat 61 neutron, tentukan
nomor massa unsur X.

02. Diketahui nomor atom : H = 1, P = 15, dan O = 8.
a. Gambarkan rumus lewis dari H3PO4.
b. Tentukan banyaknya dan jenis ikatan kovalen
yang terdapat dalam H3PO4.

03. Diketahui :
DHf. CO2(g) = - 394 Kj/mol
DHf. H2O(l) = - 285 Kj/mol
DHf. C8H18(l) = - 393 Kj/mol
a. Hitung entalpi pembakaran oktana, C8H18(l).
b. Berapa liter C8H18(l) yang dibakar untuk menghasil-
kan kalor sebesar 26620 kj dan massa jenis C8H18(l)
adalah 0,6 gr/ml. Ar. C = 12; H = 1


04. Diketahui energi ikatan rata-rata :
C – C : 348 Kj C – H : 413 Kj
C = O : 495 Kj C – N : 293 Kj
C – O : 358 Kj N – H : 391 Kj
O – H : 463 Kj
Hitung D H rekasi :

O O
÷÷ ÷÷
H3 – C – OH + NH3 ® CH3 – C – NH2 + H2O

Monday, November 24, 2008

Penjabaran SKU Penggalang

1. Rajin dan giat mengikuti latihan Pasukan Penggalang, sekurang-kurangnya 6 kali latihan berturut-turut.

Keterangan: :
a. Latihan Pramuka itu berguna untuk melatih diri agar dapat hidup bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain, masyarakat dan negara. Oleh karena itu, latihan Pramuka adalah untuk kepentingan dirimu sendiri bukan untuk orang lain.
b. Rajin mengikuti latihan artinya tidak pernah absen, selalu datang pada hari dan jam yang telah ditentukan bersama. Nyatakanlah kehadiranmu itu dengan mengisi daftar hadir/absensi regu.
c. Giat mengikuti latihan berarti setiap datang pada latihan Pramuka di Pasukan Penggalang selalu aktif. Yang dimaksud aktif dalam latihan yaitu selalu berusaha melatih dirinya sendiri bersama-sama teman lain akan kekurangan-kekurangan dirinya.
d. Enam kali berturut-turut, berarti tidak pernah tidak datang dengan alasan sakit, ijin, dan sebagainya. Teruskanlah latihanmu sa rutin, dan teratur, tertib dan gembira.

2. Hapal dan mengerti Isi Dasa Darma dan Tri Satya.

Dasa Darma :
Pramuka Itu :

1 Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2 Cinta Alam dan kasih sayang sesama manusia
3 Patriot yang sopan dan ksatria
4 Patuh dan suka bermusyawarah
5 Rela menolong dan tabah
6 Rajin, terampil dan gembira
7 Hemat, cermat dan bersahaja
8 Disiplin, berani dan setia
9 Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10 Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

Pengertiannya :
a. Dasa Darma adalah ketentuan moral Pramuka atau watak Pramuka. Dasa Darma Pramuka itu berarti sepuluh tuntunan tingkah laku bagi Pramuka Indonesia yang berisi penjabaran Pancasila, agar para Pramuka dapat mengerti, menghayati, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
b. Takwa kepada Tuhan Yang maha Esa :
1) Bersikap cinta dan kasih sayang, setia, patuh, adil, jujur dan suci.
2) Melaksanakan ibadah menurut agamanya.
3) Memperingati hari-hari besar agama.
4) Menghormati orang yang beragama lain.
5) Mengikuti ceramah-ceramah keagamaan.
6) Menghormati orang tua.

c. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia :
1) Mencintai segala macam tumbuh-tumbuhan dan hewan. Mengenal berbagai jenisnya, sifat-sifatnya dan manfaatnya.
2) Tidak mementingkan diri sendiri.
3) Menghargai orang lain.
4) Mengaku saudara kepada Pramuka lain (sedunia).

d. Patriot yang sopan dan ksatria :
1) Menjadi putra tanah air yang siap berbakti dan Siaga membela ibu pertiwi.
2) Menghormati dan memahami lambang negara, bendera Sang Merah Putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
3) Memahami nilai-nilai luhur bangsa Indonesia (kekeluargaan, gotong royong, ramah tamah, dan religius).
4) Mengenal adat istiadat suku-suku bangsa di Indonesia.
5) Selalu membela yang lemah dan yang benar.
6) Membiasakan diri mengakui kesalahan dan membenarkan yang benar.
7) Hormat kepada orang tua, guru dan pemimpin.

e. Patuh dan suka bermusyawarah :
1) Menepati janji.
2) Mematuhi peraturan.
3) Menghargai pendapat orang lain.
4) Merumuskan kesepakatan dengan memperhatikan kepentingan orang banyak.
5) Membiasakan bermusyawarah sebelum melakukan kegiatan.

f. Rela menolong dan tabah :
1) Cepat menolong kecelakaan tanpa diminta.
2) Memberi tempat di tempat umum kepada wanita dan orang tua.
3) Membiasakan diri mengatasi masalah-masalah.
4) Pantang mundur menghadapi kesulitan.

g. Rajin, terampil dan gembira :
1) Membiasakan membaca buku-buku yang bermanfaat.
2) Membiasakan untuk menyusun dan menepati jadwal yang dibuat.
3) Bekerja menurut manfaat.
4) Tidak terlalu cepat menegur, mengkritik, dan menyalahkan.
5) Bergembira dalam setiap usaha.
6) Tidak menunda-nunda pekerjaan sampai besok.
7) Memilih jenis keahlian yang sesuai dengan bakat.
Tidak cepat puas dalam menyelesaikan pekerjaan.
9) Tidak menolak segala tugas yang diberikan padanya.

h. Hemat, cermat dan bersahaja :
1) Menggunakan waktu dengan tepat.
2) Tidak ceroboh.
3) Berpakaian sederhana tidak berlebih lebihan.
4) Menghemat listrik, air, uang sehingga tidak terbuang percuma.
5) Membiasakan untuk menabung.

i. Disiplin, berani, dan setia :
1) Berusaha untuk mengendalikan diri.
2) Mentaati peraturan.
3) Menjalani ajaran dan ibadah agama.
4) Belajar untuk menilai kenyataan, bukti, dan kebenaran informasi.
5) Patuh dengan pertimbangan dan kenyakinan.

j. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya :
1) Segala yang diperintahkan, dilakukan dengan tanggung jawab penuh.
2) Berani bertanggung jawab atas sesuatu tindakan yang diambil dalam hal tugas yang tidak dapat atau sulit dikerjakan.
3) Tidak akan mengelakkan tanggung jawab dengan alasan yang dicari-cari.
4) Jujur terhadap diri sendiri dan orang lain terutama yang menyangkut uang, materi, dan lain-lain.
5) Apa yang dikatakan bukan suatu karangan yang dibuat-buat.
6) Dalam menerima tugas, pasti dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
7) Dalam kehidupannya sehari-hari, ia tidak akan berbuat sesuatu yang tidak baik, meskipun tidak ada orang yang tahu atau yang mengawasinya.
Selalu menepati waktu yang telah ditentukan.

k. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan :
1) Selalu melihat dan memikirkan sesuatu pada segi baiknya atau hikmahnya dan tidak terlintas sama sekali pemikiran ke arah tidak baik.
2) Setiap apa yang telah dikatakan itu benar, jujur serta dapat dipercaya dengan tidak menyinggung perasaan orang lain.
3) Sebagai akibat dari pikiran dan perkataan yang suci, seorang Pramuka harus sanggup dan mampu berbuat yang baik dan benar untuk kepentingan negara, bangsa, agama dan keluarga.
4) Dengan selalu melakukan pikiran , perkataan, dan perbuatan yang suci akan menimbulkan pengertian dan kesadaran menurut siratan jiwa Pramuka

Tri Satya Penggalang

Demi Kehormatanku Aku berjanji akan bersungguh-sungguh :

- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara kesatuan Republik Indonesia, dan mengamalkan Pancasila.
- Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.
- Menepati Dasa Darma.



Pengertannya :
a. Tri Satya merupakan janj seorang Pramuka yang harus dtepat.
b. Pramuka berjanji dengan Tri Satya, dengan sepenuh kehormatannya dan ia selalu berusaha memenuhi janjinya itu demi kehormatannya semata.
c. Kewajiban kepada Tuhan, jelas ia harus memeluk suatu agama yang dinyakini. Segala ajarannya dilakukan dan segala larangannya dihindarkannya.
d. Kewajiban kepada negara, seorang Pramuka akan selalu berusaha menjunjung tinggi kehormatan dan kewibawaan negaranya (Indonesia) dengan jalan tunduk kepada undang-undang yang berlaku, menghormati benderanya, melaksanakan dasar negaranya menghayati lambang negaranya, mengakui pemerintahannya, dan menghayati lagu kebangsaannya.
e. Mengamalkan Pancasila, dengan jalan melaksanakan dan menjalankan tuntunan tingkah laku dalam ajaran P-4.
f. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat, sudah dijelaskan dalam uraian Dasa Darma. Sedang mempersiapkan diri untuk membangun masyarakat, seorang penggalang harus mencari ilmu di sekolah dan pengetahuan di masyarakat agar kelak setelah dewasa ia menjadi manusia yang berguna. Segala ketrampilan ia pelajari sebaik-baiknya untuk persiapannya dikemudian hari.



3. Dapat memberi salam Pramuka dan tahu maksud penggunaannya :

Sikap :

Bersikap sempurna, tangan kanan pada pelipis kanan, jari rapat. (sikap menghormat).

Salam Pramuka diberikan kepada :
a. Sesama Pramuka, sebagai perwujudan persaudaraan.
b. Bendera Merah Putih, sebagai kedaulatan negara.
c. Kepala negara, sebagai kepala pemerintahan.
d. Lagu Indonesia Raya, sebagai lagu kebangsaan.
e. Pejabat pemerintah, sebagai pemegang pemerintahan.
f. Jenazah Pahlawan, sebagai perwujudan rasa duka cita dan perjalanan suci.
g. Ucapan janji Tri Satya dan Dwi Satya, sebagai ikatan persaudaraan
h. Panji-panji Pramuka, sebagai kesetiaan, kepada organisasi.
i. Guru, orang tua, dan pembina, sebagai rasa hormat atas pengabdian dan pengalamannya.

Salam Pramuka dilaksanakan dengan sikap :
a. Rajin (menurut aturannya).
b. Tertib (pada tempat yang layak).
c. Sempurna (tidak canggung).
d. Sopan (bermuka manis, gembira, dan tersenyum).



4. Tahu arti lambang Gerakan Pramuka

Artinya :
a. Buah nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan “cikal”, dan istilah

“cikal bakal” di Indonesia berarti penduduk asli yang pertama yang menurunkan generasi baru.

Jadi, buah nyiur yang tumbuh itu mengiaskan bahwa tiap Pramuka merupakan inti bagi

Kelangsungan hidup bangsa Indonesia.



b. Buah nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan yang

bagaimanapun juga. Lambang itu mengiaskan bahwa tiap Pramuka adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniahnya sehat, ulet, kuat, serta besar tekadnya dalam menghadapi segala tantangan hidup dan dalam menempuh segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi tanah air dan bangsa Indonesia.
c. Nyiur dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan besarnya daya upaya dalam menyesuaikan dirinya dengan keadaan keadaan sekelilingnya.

Jadi, lambang itu mengiaskan, bahwa tiap Pramuka dapat menyesuaikan diri dalam masyarakat di mana ia berada dan dalam keadaan yang bagaimanapun juga.
d. Nyiur tumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah satu pohon tertinggi di Indonesia.

Jadi, lambang itu mengiaskan bahwa tiap Pramuka mempunyai cita-cita yang tinggi dan lurus, yang mulia dan jujur, dan ia tetap tegak tidak mudah diombang-ambingkan oleh sesuatu.
e. Akar nyiur tumbuh kuat dan erat di dalam tanah.

Jadi, lambang itu mengiaskan tekad dan kenyakinan seorang Pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar, kuat, dan nyata ialah tekad dan kenyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai cita-citanya.
f. Nyiur adalah pohon yang serba guna, dari ujung atas hingga akarnya.

Jadi, lambang itu mengiaskan bahwa tiap Pramuka adalah manusia yang berguna dan membaktikan diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah air, bangsa, dan negara Kesatuan Republik Indonesia, serta kepada umat manusia.



5. Tahu cara menggunakan bendera kebangsaan Indonesia, tahu sejarahnya dan tahu arti kiasan warna-warnanya :
a. Cara menggunakan bendera kebangsaan :
1) Pada hari-hari besar nasional, atau perayaan lain yang menggembirakan nusa dan bangsa, dipasang di ujung tiang.
2) Pada hari-hari berkabung Nasional, dipasang setengah tiang.
3) Jika bendera kebangsaan dikibarkan pada tiang,maka besar serta tinggi tiang itu sedapat-dapatnya seimbang dengan besarnya bendera itu.
4) Jika dipasang pada dinding, harus dipasang membujur merata.
5) Jika dipasang bersama-sama dengan bendera lain (bendera negara asing, bendera organisasi), maka bendera kebangsaan dipasang disebelah kanan.
6) Jika ada dua atau lebih bendera lain, maka bendera kebangsaan harus dipasang di tengah.
7) Pada waktu dikibarkan atau dibawa, bendera kebangsaan tidak boleh menyinggung tanah, air atau benda-benda lain.



b. Sejarah bendera kebangsaan :
1) Tahun 1292 tentara Jayakatwang telah menggunakan warna merah-putih pada waktu menyerang kekuasaan Kertanegara dari Singosari.
2) Tahun 1350-1389 dalam Pemerintahan Raja Hayamwuruk, pada waktu diadakan upacara hari kebesaran dipakai warna merah dan putih.
3) Tahun 1340-1347 ketika Maharaja Adityawarman di Minangkabau, ada bendera gambar alam Minangkabau, yang berwarna merah-putih-hitam, (merah = warna hulubalang, putih = warna agama, hitam = warna adat Minangkabau).
4) Di Kraton Solo terdapat pusaka berbentuk bendera Merah Putih peninggalan Kyai Ageng Tarub, putra Raden Wijaya, yang menurunkan raja-raja di Jawa.
5) Dalam Babat Tanah Jawa (Babat Mentawis) disebutkan bahwa ketika Sultan Agung berperang melawan negara Pati, tentaranya bernaung di bawah bendera Merah Putih “Gula Kelapa”.
6) Tahun 1922 Perhimpunan Indonesia mengibarkan bendera Merah Putih di negeri Belanda dengan kepala banteng ditengah-tengahnya.
7) Tahun 1927 di Bandung lahirlah Partai Nasional Indonesia (PNI), yang bertujuan Indonesia Merdeka.PNI mengibarkan bendera Merah Putih kepala banteng.
Tanggal 28 Oktober 1928 berkibarlah untuk pertama kalinya bendera Merah Putih sebagai bendera kebangsaan yaitu dalam kongres Indonesia Muda di Jakarta. Sejak itu berkibarlah bendera Merah Putih di seluruh kepulauan Indonesia.
9) Pada Tanggal 17 Agustus 1945, Bung Karno dan Bung Hatta atas nama bangsa Indonesia memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia dan mengibarkan bendera Merah Putih yang pertama kali di bumi Indonesia Merdeka. (Pegangsaan Timur 56, Jakarta).
10) Pada tanggal 18 Agustus 1945 PPKI menetapkan UU ‘45 (Undang-Undang Dasar 1945). Dalam UUD ‘45, bab I, pasal 1, ditetapkan bahwa negara Indonesia ialah negara Kesatuan yang berbentuk Republik.

Dalam pasal 35 ditetapkan pula bahwa bendera negara Indonesia ialah Sang Merah Putih.

c. Arti kiasan warna-warnanya :

Warna merah pada umumnya merupakan lambang keberanian, kewiraan.

Sedangkan warna putih merupakan lambang kesucian.



6. a. Dapat dengan hapal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bait pertama di muka Pasukan Penggalang atau dimuka pendengar lain dan tahu sikap yang harus dilakukan, jika lagu kebangsaan diperdengarkan atau dinyanyikan pada suatu upacara.



b. Tahu sejarah lagu kebangsaan Indonesia Raya.
a) (1) Lagu Indonesia Raya (bait pertama) :

Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku,

Di sanalah aku berdiri, jadi Pandu Ibuku

Indonesia, kebangsaanku, bangsa dan tanah airku,

Marilah kita berseru, Indonesia bersatu,

Hiduplah tanahku, hiduplah negriku,

Bangsaku, rajyatku, semuanya,

Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya,

Untuk Indonesia Raya.

Indonesia Raya, merdeka-merdeka, tanahku negeriku yang kucinta,

Indonesia Raya, merdeka-merdeka, hiduplah Indonesia Raya

Indonesia Raya, merdeka-merdeka, tanahku negeriku yang

kucinta,

Indonesia Raya, merdeka-merdeka, hiduplah Indonesia Raya



(2) Sikap yang harus dilakukan :

Pada waktu lagu kebangsaan diperdengarkan/dinyanyikan pada kesempatan upacara maka orang yang hadir, berdiri tegak di tempat masing-masing dengan sikap sempurna dan dengan khidmat mengikuti lagu tersebut.


b) Sejarah lagu kebangsaan Indonesia Raya

Lagu kebangsaan Indonesia Raya diciptakan oleh komponis muda Indonesia bernama Wage Rudolf Soepratman, seorang guru dan juga wartawan surat kabar “Kaoem Moeda”

W.R. Soepratman dilahirkan di Jatinegara, 9 Maret 1903.



Lagu itu dinyanyikan pertama kali pada masyarakat di dalam Kongres Pemuda Indonesia tanggal 28 Oktober 1928 di gedung Indonesiche Club Jalan Kramat No 106, Jakarta.

Pada waktu penjajahan lagu Indonesia Raya sering dilarang dan dihalang-halangi oleh pemerintah kolonial.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan lagu Indonesia Raya ditetapkan sebagai lagu kebangsaan.
===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

BUKU PP GERAKAN PRAMUKA

BUKU PP GERAKAN PRAMUKA
Anggaran Dasar Gerakan Pramuka 2004
SK Presiden RI No. 104 Tahun 2004


Anggaran Dasar Gerakan Pramuka 1999 Keppres No. 034 Tahun 1999
Panji Gerakan Pramuka 1999 Keppres No. 118 Tahun 1961
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka 2005 SK Kwarnas No. 086 Tahun 2005
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka 1999 SK Kwarnas No. 107 Tahun 1999
Lambang Gerakan Pramuka 1999 SK Kwarnas No. 006/KN/72
PP Gugusdepan SK Kwarnas No. 231 Tahun 2007
PP Seragam Pramuka SK Kwarnas No. 226 Tahun 2007
Gambar Seragam Pramuka
PP Seragam Khusus Upacara Bagi Anggota Dewasa SK Kwarnas No. 187 Tahun 2006
PP Tanda Umum Gerakan Pramuka SK Kwarnas No. 059 Tahun 1982
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka SK Kwarnas No. 055 Tahun 1982
PP Tanda Satuan SK Kwarnas No. 005 Tahun 1989
PP Tanda Jabatan SK Kwarnas No. 202 Tahun 1988
Gambar Tanda Jabatan
PP Syarat Kecakapan Umum SK Kwarnas No. 088/KN/74
PP Tanda Kecakapan Umum SK Kwarnas No. 058 Tahun 1982
PP Upacara dalam Gerakan Pramuka SK Kwarnas No. 178 Tahun 1978
Juklak Penilaian Kecakapan SK Kwarnas No. 273 Tahun 1993
Dasadarma SK Kwarnas No. 036 Tahun 1979
PP Pramuka Garuda SK Kwarnas No. 101 Tahun 1984
PP Pesta Siaga SK Kwarnas No. 131/KN76
Penyesuaian PP Pesta Siaga SK Kwarnas No. 194 Tahun 1998
PP Pertemuan Pramuka SK Kwarnas No. 130/KN/76
Penyesuaian PP Pertemuan Pramuka SK Kwarnas No. 193 Tahun 1998
PP Tanda Kecakapan Khusus SK Kwarnas No. 134/KN/76
PP Tanda Kecakapan Khusus Agama SK Kwarnas No. 030 Tahun 1981
PP Tanda Kecakapan Khusus Penghijauan SK Kwarnas No. 130 Tahun 1980
Syarat-syarat Gambar Tanda Kecakapan Khusus SK Kwarnas No. 016 Tahun 1980
Gambar Tanda Kecakapan Khusus
PP Perkemahan Besar Penggalang SK Kwarnas No. 132/KN/76
PP Gladian Pemimpin Regu SK Kwarnas No. 029/KN/77
PP Lomba Tingkat SK Kwarnas No. 033/KN/78
PP Kegiatan Menabung SK Kwarnas No. 186 Tahun 1979
PP Gladian Pemimpin Satuan SK Kwarnas No. 031/KN/78
PP Raimuna SK Kwarnas No. 013/KN/78
PP Perkemahan Wirakarya SK Kwarnas No. 022/KN/78
Pola Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega SK Kwarnas No. 080 Tahun 1988
PP Dewan Kerja SK Kwarnas No. 214 Tahun 2007
PP Tanda Penghargaan SK Kwarnas No. 090 Tahun 1983
Gambar Tanda Penghargaan
PP Karang Pamitran SK Kwarnas No. 056 Tahun 1982
PP Kwartir Ranting SK Kwarnas No. 136 Tahun 1987
PP Majelis Pembimbing SK Kwarnas No. 225 Tahun 2007
PP Pokok-pokok Organisasi Gerakan Pramuka SK Kwarnas No. 220 Tahun 2007
PP Organisasi dan Tata kerja Kwarda SK Kwarnas No. 222 Tahun 2007
PP Organisasi dan Tata kerja Kwarcab SK Kwarnas No. 223 Tahun 2007
PP Organisasi dan Tata kerja Kwarran SK Kwarnas No. 224 Tahun 2007
PP Kebijakan Manajemen Resiko SK Kwarnas No. 227 Tahun 2007
Lampiran Manajemen Resiko
PP Penilaian Kwartir Tergiat SK Kwarnas No. 055 Tahun 1984
PP Umbul-umbul Gerakan Pramuka SK Kwarnas No. 009 Tahun 1985
PP Satuan Karya SK Kwarnas No. 032 Tahun 1989
PP Satuan Karya Bahari SK Kwarnas No. 019 Tahun 1991
PP Satuan Karya Bhayangkara SK Kwarnas No. 020 Tahun 1991
PP Satuan Karya Tarunabumi SK Kwarnas No. 078 Tahun 1984
PP Satuan Karya Dirgantara SK Kwarnas No. 018 Tahun 1991
PP Satuan Karya Bakti Husada SK Kwarnas No. 053 Tahun 1985
PP Satuan Karya Wanabakti SK Kwarnas No. 005 Tahun 1984
PP Satuan Karya Kencana SK Kwarnas No. 166 Tahun 2002
SK Koordinator Wilayah SK Kwarnas No. 186 Tahun 2006
Penomoran Kode Kwartir dan Gugusdepan SK Kwarnas No. 096 Tahun 2003
Sistem Registrasi Gugusdepan SK Kwarnas No. 051 Tahun 2003
Rencana Strategik Gerakan Pramuka 2004-2009 Kep. Munas No. 10/MUNAS/2003
Penyempurnaan SPPP SK Kwarnas No. 034 Tahun 1999
SK Sistem Pendidikan dan Pelatihan SK Kwarnas No. 018 Tahun 2002
Pelaksanaan PPBN
Panduan PPBN
Simulasi PPBN

Tuesday, September 9, 2008

Untuk Alumni SMP/SLTPN 5 Cilacap

Kepada Yth.
Temen-temen (Kakak/Adik) Kelas
SMP/SLTPN 5 Cilacap (Spenma) dari Angkatan pertama 1984 sampai dengan 2006 alias yang baru Lulus kemaren.
Di Mana saja berada


Untuk menjalin dan meningkatkan rasa kekeluargaan dan untuk menyambung tali silaturahmi alumni SMPN 5 Cilacap, dengan ini kami mengharap kritik dan saran dari teman-teman alumni SMP/SLTP N 5 Cilacap dimana saja anda berada. Kami berecana akan membentuk suatu bentuk organisasi silaturahmi/Ikatan Alumni/ Forum Komunikasi bagi alumni SMP/SLTP N 5 Cilacap dari Angkatan pertama hingga angkatan terakhir.
Untuk itu kami mohon dukungan, kritik dan saran dari temen-temen semua.
Demikian Terima kasih.

Untuk keterangan Lebih Lanjut bisa menghubungi:

1. DIDY MU'ARIF Alumni 2003 ( 08562643311 ) Akatel SP Pwt
2. MAMAT Alumni 2004 ( 085647974433 ) UPN Yogyakarta
3. DWI ARIF Alumni 2006 ( 08568773611 ) SMKN 2 Cilacap
4. RIRIS Alumni 2007 ( 085726144027 ) SMAN 1 Cilacap
5. ANDANG/ALMI Alumni 2008 SMKN 2 Cilacap

===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Monday, September 1, 2008

Buka Puasa Bersama

Dalam rangka bulan suci Ramadhan 1429 H, Organisasi Penggalang Inti Pramuka Rajawali Teratai Gudep 11.01.19.47/48 pangkalan SMPN 5 Cilacap, akan mengadakan Buka Puasa Bersama, pada :
Hari / Tanggal : Sabtu, 06 September 2008
Waktu : 17.00 WIB s.d selesai
Tempat : Mushola Falsafah Darul ‘Ulum
( Komplek Pangkalan SMPN 5 Cilacap )
Demikian surat Undangan ini kami sampaikan, atas kehadirannya kami ucapkan terima kasih.

Ketua Panitia,


WINDIARTO
NB :
Demi kelancaran administrasi dan acara dimohon
Untuk bisa konfirmasi kedatangan dan memberikan
Bantuan Konsumsi Rp. 8.000,-, Pada :
Kelas 7 dan 8 : Atika Nurul
Kelas 9 : Lita
Penegak : Melly ( 085647883617 )


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Sunday, August 24, 2008

PPTP tahun 2008


Tahun Pendidikan baru telah dimulai sejak Juli 2008. Namun Perkemahan Penerimaan Tamu Penggalang dilaksanakan akhir Agustus dari tanggal 23 - 24 Agustus 2008. Sebanyak 21 Regu ( Putra 8 Regu dan Putri 13 Regu ).
Perkemahan yang dibuka secara resmi oleh WaMabigus Kak. Untung S. dilaksanakan sekitar pukul 15.30 WIB pada 23 Agustus 2008.
Setelah itu diadakan beberapa permainan pemanasan agar suasana menjadi lebih semangat.
Kegiatan yang dilakukan bermacam-macam, dari permainan, Wide game sampai dengan perlombaan antar regu.
Perkemahan ditutup secara resmi oleh Kak Warsono, S.Pd selaku pembina pada hari minggu 24 Agustus 2008 pukul 13.45 WIB.

Untuk melihat foto-foto kegiatan silahkan klik disini.
===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Friday, August 15, 2008

From East to West, Prajatra is The Best

Dengan semangat yang membara dan persiapan yang sangat sedikit hanya 2 minggu, Regu Pramuka Rajawali-Teratai ( Prajatra ) SMP n 5 Cilacap dalam Lomba Tingkat II Kwartir Ranting Cilacap Utara dalam rangka Hari Jadi Gerakan Pramuka ke 47. Regu Putri Mendapat Juara 1 dan Regu Putra harus puas pada urutan ke-2.
Dari persiapan tanggal 12-14 Agustus 2008 untuk foto-foto dapat dilihat disini
===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Selamat Hari Jadi Pramuka ke-47

Kami segenap Anggota Pramuka Rajawali Teratai ( Prajatra ) Gudep 11.01.19.47/48 Pangkalan SMPN 5 Cilacap Mengucapkan " Selamat Hari Jadi Pramuka ke 47 dan Selamat Hari Proklamasi ke 63 Republik Indonesia ".

Sunday, August 3, 2008

Lomba Web dan Blog Sekolah Tingkat Nasional

Pelaksanaan
• Pendaftaran: 1 Agustus – 4 Oktober 2008
• Pelaksanaan Pembuatan Web dan Blog Sekolah berakhir pada tanggal 4 Oktober 2008.
• Penilaian: 6 – 18 Oktober 2008
• Pengumuman pemenang : 20 Oktober 2008 (diumumkan melalui website: http://www.seamolec.org )
• Penyerahan hadiah: 28 Oktober 2008 (diikutsertakan pada Upacara Hari Sumpah Pemuda)Persyaratan
• Peserta lomba adalah semua sekolah tingkat SMP/MTs, SMU/SMK/MA/MAK, SLB, dan Pesantren,
• Peserta adalah sekolah yang belum pernah menjuarai lomba sejenis sebelumnya.Kriteria Web dan Blog yang dilombakanSecara umum Web dan Blog Sekolah menampilkan tingkat kepedulian sekolah terhadap pemanfaatan TIK/ICT dalam pembelajaran.A. Penilaian Web akan mencakup informasi dan kriteria sebagai berikut.
• Desain Web
• Data dan Informasi Sekolah, yang a.l meliputi:
a. Profil Sekolah
b. Visi dan Misi
c. Kegiatan Sekolah
d. Berita Seputar Sekolah
e. Taut ke luar (external link)
• Taut (link) ke minimal 1 (satu) blog Guru
• Taut ke minimal 1 (satu) blog Siswa
• Ditampilkan dalam Bahasa Indonesia
• Waktu pembuatan Web Sekolah dan Blog Guru maupun Siswa tidak harus bersamaan dengan waktu pendaftaran.B. Penilaian Blog1. Blog Guru
• Blog dapat menggunakan layanan khusus blog (misalnya wordpress, blogspot, blogdetik, dan lain-lain), namun harus terhubung / tertaut dengan web sekolah.
• Dapat menggunakan blog yang sudah ada atau sudah ditulis sebelumnya, tidak dipersyaratkan untuk dibuat pada tanggal tertentu.
• Artikel yang dinilai, harus dibuat atau ditulis antara tanggal 1 Agustus hingga 4 Oktober 2008 (dibuktikan dengan tanggal tulisan pada blog yang bersangkutan) dengan memasukkan tag ”lomba web log” dan ”SEAMOLEC”.
• Blog harus berisi informasi tentang penulis atau profil guru serta minimal 1 (satu) artikel tentang mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Nasional.
• Artikel tentang mata pelajaran harus berisi bahan/materi ajar yang siap dibaca atau dipelajari oleh siswa dalam bentuk paparan 1 sub pokok bahasan secara lengkap disertai contoh soal dan pembahasannya, minimal 2 (dua) buah soal.2. Blog Siswa
• Blog dapat menggunakan layanan khusus blog (misalnyawordpress, blogspot, blogdetik, dan lain-lain), namun harus terhubung / tertaut dengan web sekolah.
• Dapat menggunakan blog yang sudah ada atau sudah ditulis sebelumnya, tidak dipersyaratkan untuk dibuat pada tanggal tertentu.
• Artikel yang dinilai harus dibuat atau ditulis antara tanggal 1 Agustus hingga 4 Oktober 2008 (dibuktikan dengan tanggal tulisan pada blog yang bersangkutan) dengan memasukkan tag ”lomba web log” dan ”SEAMOLEC”.
• Blog harus berisi informasi penulis atau profil siswa serta minimal 2 (dua) artikel tentang ”pemanfaatan TIK di sekolahku” dan ”ekstrakurikuler di sekolahku”.
• Artikel tentang pemanfaatan TIK di sekolahku berisi tentang pengalaman penulis dalam menggunakan TIK di sekolah dan segala pernak- perniknya.
• Artikel tentang ekstrakurikuler di sekolahku berisi tentang pengalaman penulis dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dan pernak-perniknya.
• Gaya tulisan bebas dan menggunakan bahasa Indonesia yang ”baik” dan ”komunikatif”.Sistem Penilaian
• Peserta mengirimkan alamat Web Sekolah melalui e-mail kepada Panitia: lombablog@seamolec.org dan mendaftarkan webnya pada laman http://lombablog.seamolec.org
• Kriteria penilaian adalah sebagai berikut:
• Web Sekolah (40%)
• Desain Visual (tata letak/layout, tipografi, dan warna)
• Navigasi dan Struktur
• Isi/konten (data dan informasi sekolah)
• Fungsionalitas
• Interaktivitas
• Blog Guru (30 %)
• Desain Visual (pemilihan tema / themes)
• Profil Guru
• Artikel Mata Pelajaran (Kesesuaian dengan kurikulum, kemudahan, keterbacaan, kelengkapan materi, tambahan foto dan gambar, serta kejelasan pembahasan soal)
• Interaktivitas (Komentar pada blog)
• Blog Siswa (30 %)
• Desain Visual (pemilihan tema / themes)
• Profil Siswa
• Artikel Pemanfaatan IT di Sekolah (gaya bahasa, gaya bertutur, foto, dan gambar)
• Artikel Ekstrakurikuler di Sekolah (gaya bahasa, gaya bertutur, foto, dan gambar)
• Interaktivitas (Komentar pada blog)PendaftaranPendaftaran dilakukan secara daring (online) melalui email lombablog@seamolec.org dan website:http://lombablog.seamolec.org
HadiahJuara I : Trofi dan uang Rp. 10.000.000
Juara II: Trofi dan uang Rp. 7.500.000
Juara III: Trofi dan uang Rp. 5.000.000
Bagi Pemenang dari luar wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, dan Depok, biaya transportasi dan akomodasi pada waktu penyerahan piala ditanggung oleh Panitia.
===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Saturday, August 2, 2008

Menaksir Tinggi

Teknik Menaksir Tinggi

Metode yang dipergunakan dalam menaksir tinggi ada bermacam-macam sesuai dengan kondisi yang ada. Untuk metode penaksiran tinggi dapat diberikan sebagai berikut :

1. Metode Setigiga

Image


Keterangan :

X = Tinggi yang ditaksir

C = Tinggi tongkat

A = Jarak tongkat dan tinggi yang diukur

B = Jarak tongkat dan pengamat

Rumus perhitungan

X = C (A+B)

B

Dapat pula dilakukan dengan metode segitiga berikut :

Image

Rumus :

X = A

Keterangan :

X = Tinggi yang ditaksir

A = Jarak dengan pengamat

2. Metode bayangan

Dapat dilakukan apabila ada sinar matahari dan keadaan memungkinkan.

Image

Keterangan :

A = Tinggi tongkat

B = Tinggi yang ditaksir

A’= Bayangan tongkat

B’= Bayangan tinggi yang ditaksir

Rumus :

B = D x A

A


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Thursday, July 31, 2008

Menara Pandang


Materi Latihan Untuk tanggal 02 Agustus 2008


Sebelum Mempraktekan betulan membuat menara pandang, sebaiknya anda membuat maket/ menara pandang mini. Hal tersebut mengajarkan bahwa sebelum kita membuat/ membangun suatu bangunan besar atau gedung sebaiknya merancang dalam bentuk kecil/ maket.

Tentu saja untuk membuat menara pandang ini dibutuhkan bambu yang sudah dipersiapkan dengan ukuran kecil dan benang kasur secukupnya. Nah untuk jenis simpul atau ikatannya tentunya anda bisa melihat di bab pionering. Membuat menara pandang termasuk salah satu kegiatan ketrampilan pionering


Untuk itu semua mari kita bahas apa yang dimaksud dengan pionering dan akan dijelaskan pada saat latihan tanggal 2 Agustus 2008.


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Wednesday, July 23, 2008

materi Latihan sabtu, 26 juli 2008

Untuk materi latihan hari sabtu, 26 juli 2008. Silahkan untuk mengklik disini

silahkan untuk mengambil materi yang tersebut diatas dan pada saat pertemuan hari sabtu, maka diharapkan semua sudah mempunyai materi tersebut satu-satu.
demikian terima kasih.

===================
Ass. PembinaRover Scout "06"
Didy Mu'arif

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Saturday, July 19, 2008

Pengumuman


Sebagaimana kita ketahui Gerakan Pramuka merupakan suatu sistem pendidikan nonformal yang membantu dan melengkapi pendidikan formal. Gerakan Pramuka adalah wahana penting untuk membentuk watak atau karakter dan kepribadian nasional bagi generasi muda bangsa. Gerakan Pramuka adalah tempat menempa keterampilan dan pengetahuan, memupuk jiwa disiplin dan membina semangat kebersamaan bagi para anggotanya. Kita belajar berbagai keterampilan yang tidak diperoleh dibangku sekolah, kita belajar berkomunikasi dengan berbagai kalangan, belajar bermain di alam bebas, membangun keberanian dan tanggung jawab dan belajar memimpin anggota yang lain. Semuanya itu menempa kita untuk mandiri, berani, bertanggung jawab, berdisiplin dan terampil.
Gerakan Pramuka Gudep 11.01.19.47/48 yang berpangkalan di SMPN 5 Cilacap, merupakan salah satu Gudep yang sangat aktif dalam kegiatan kepramukaan, baik di tingkat, Gudep, Ranting, Cabang, maupun Daerah.
Untuk menghadapi Era Globalisasi yang sangat cepat, penyampaian informasi dituntut juga untuk selalu cepat, cermat, tepat dan efisien. Oleh karena itu mulai tahun 2008 pendidikan praja pramuka SMPN 5 Cilacap akan dilakukan secara online. Dimana materi pendidikan kepramukaan tidak akan disampaikan secara tertulis, namun praja secara aktif dapat mengujungi blogger yang telah disediakan. Semua Materi, pengumuman dan sebagainya akan di berikan melalui blogger ini.
Diharapkan dengan adanya blogger ini, maka semua materi akan tersampaikan secara cepat, cermat dan tepat serta diharapkan akan lebih efisien.

==================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Sunday, May 25, 2008

K O M P A S

Kompas adalah alat bantu untuk menentukan arah mata angin. Bagian-bagian kompas yang penting antara lain :

1. Dial, yaitu permukaan di mana tertera angka dan huruf seperti pada permukaan jam.

2. Visir, yaitu pembidik sasaran

3. Kaca Pembesar, untuk pembacaan pada angka

4. Jarum penunjuk

5. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45

6. Alat penggantung, dapat juga digunakan sebagai penyangkut ibu jari untuk menopang kompas pada saat membidik.

Image

Angka-angka yang ada di kompas dan istilahnya

North = Utara = 0

North East = Timur Laut = 45

East = Timur = 90

South East = Tenggara = 135

South = Selatan = 180

South West = Barat Daya = 225

West = Barat = 270

North West = Barat Laut = 325

Cara Menggunakan Kompas

1. Letakkan kompas anda di atas permukaan yang datar. setelah jarum kompas tidak bergerak lagi, maka jarum tersebut menunjuk ke arah utara magnet.

2. Bidik sasaran melalui visir dengan kaca pembesar. Miringkan sedikit letak kaca pembesar, kira-kira 50 di mana berfungsi untuk membidik ke arah visir dan mengintai angka pada dial.
3. Apabila visir diragukan karena kurang jelas dilihat dari kaca pembesar, luruskan saja garis yang terdapat pada tutup dial ke arah visir, searah dengan sasaran bidik agar mudah dilihat melalui kaca pembesar

Ditulis Oleh : Kakak Drs. Ringsung Suratno, M.Pd


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Semaphore

Semaphore adalah suatu cara untuk mengirim dan menerima berita dengan menggunakan 2 bendera, dimana masing-masing bendera tersebut berukuran 45 cm x 45 cm. Sedangkan warna yang sering dipergunakan adalah merah dan kuning dengan warna merah selalu berada dekat tangkainya.

Image

Penulis : Kakak Drs. Ringsung Suratno, M.Pd


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Tehnik Menaksir Tinggi

Metode yang dipergunakan dalam menaksir tinggi ada bermacam-macam sesuai dengan kondisi yang ada. Untuk metode penaksiran tinggi dapat diberikan sebagai berikut :

1. Metode Setigiga

Image


Keterangan :

X = Tinggi yang ditaksir

C = Tinggi tongkat

A = Jarak tongkat dan tinggi yang diukur

B = Jarak tongkat dan pengamat

Rumus perhitungan

X = C (A+B)

B

Dapat pula dilakukan dengan metode segitiga berikut :

Image

Rumus :

X = A

Keterangan :

X = Tinggi yang ditaksir

A = Jarak dengan pengamat

2. Metode bayangan

Dapat dilakukan apabila ada sinar matahari dan keadaan memungkinkan.

Image

Keterangan :

A = Tinggi tongkat

B = Tinggi yang ditaksir

A’= Bayangan tongkat

B’= Bayangan tinggi yang ditaksir

Rumus :

B = D x A

A

Penulis : Kakak Drs. Ringsung Suratno, M.Pd
===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

Menaksir Lebar

Image

Menaksir Lebar
Metode menaksir lebar yang dapat dipergunakan antara lain :

1. Melempar Tali

Cara ini bisa dikatakan mudah apabila sungai atau lebar yang diukur tidak terlalu lebar sehingga mudah untuk melemparkan tali ke seberang. Kemudian tali yang ditandai untuk mengukur tersebut diukur panjangnya.

2. Cara Segitiga

Cara ini digambarkan sebagai berikut :

Image

Rumus :

Jika A = B maka

C = D

dimana C adalah lebar sungai yang dapat diukur dari panjang D

atau cara segitiga berikut :

Image


Penulis : Kakak Drs. Ringsung Suratno, M.Pd


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================

PBB ( Peraturan Baris Berbaris ) part 1

PERATURAN BARIS BARIS (P.B.B)

( Bag. I )

Peraturan Baris Berbaris yang digunakan di lingkungan Pramuka ada dua macam yakni Baris berbaris menggunakan tongkat dan tanpa tongkat. Untuk baris berbaris menggunakan tongkat memiliki tata cara tersendiri di lingkungan Pramuka. Adapun baris berbaris tanpa menggunakan tongkat mengikuti tata cara yang telah diatur dalam Peraturan Baris Berbaris milik TNI/POLRI .

Apa itu Baris Baerbaris ?

  1. Baris Berbaris

a. Pengertian

Baris berbaris adalah suatu ujud latuhan fisik, yang diperlukan guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara kehidupan yang diarahkan kepada terbentuknya suatu perwatakan tertentu.

b. Maksud dan tujuan

1) Guna menumbuhkan sikap jasmani yang tegap tangkas, rasa disiplin dan rasa tanggung jawab.

2) Yang dimaksud dengan menumbuhkan sikap jasmani yang tegap tangkas adalah mengarahkan pertumbuhan tubuh yang diperlukan oleh tugas pokok, sehingga secara jasmani dapat menjalankan tugas pokok tersebut dengan sempurna.

3) Yang dimaksud rasa persatuan adalah adanya rasa senasib sepenanggungan serta ikatan yang sangat diperlukan dalam menjalankan tugas.

4) Yang dimaksud rasa disiplin adalah mengutamakan kepentingan tugas di atas kepentingan pribadi yang pada hakikatnya tidak lain daripada keikhlasan penyisihan pilihan hati sendiri.

5) Yang dimaksud rasa tanggung jawab adalah keberanian untuk bertindak yang mengandung resiko terhadap dirinya, tetapi menguntungkan tugas atau sebaliknya tidak mudah melakukan tindakan-tindakan yang akan dapat merugikan.

  1. Aba-aba

a. Pengertian

Aba-aba adalah suatu perintah yang diberikan oleh seseorang Pemimpin kepada yang dipimpin untuk dilaksanakannya pada waktunya secara serentak atau berturut-turut.

b. Macam aba-aba

Ada tiga macam aba-aba yaitu :

1) Aba-aba petunjuk

2) Aba-aba peringatan

3) Aba-aba pelaksanaan

1. Aba-aba petunjuk dipergunakan hanya jika perlu untuk menegaskan maksud daripada aba-aba peringatan/pelaksanaan.

Contoh:

a) Kepada Pemimpin Upacara-Hormat - GERAK

b) Untuk amanat-istirahat di tempat - GERAK

2. Aba-aba peringatan adalah inti perintah yang cukup jelas, untuk dapat dilaksanakan tanpa ragu-ragu.

Contoh:

a) Lencang kanan - GERAK

(bukan lancang kanan)

b) Istirahat di tempat - GERAK (bukan ditempat istirahat)

3. Aba-aba pelaksanaan adalah ketegasan mengenai saat untuk melaksanakan aba-aba pelaksanan yang dipakai ialah:

a) GERAK

b) JALAN

c) MULAI

a. GERAK: adalah untuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan tanpa meninggalkan tempat dan gerakan-gerakan yang memakai anggota tubuh lain.

Contoh:

-jalan ditempat -GERAK

-siap -GERAK

-hadap kanan -GERAK

-lencang kanan -GERAK

b. JALAN: adalah utuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan dengan meninggalkan tempat.

Contoh:

-haluan kanan/kiri - JALAN

-dua langkah ke depan -JALAN

-satu langkah ke belakang - JALAN

Catatan:

Apabila gerakan meninggalkan tempat itu tidak dibatasi jaraknya, maka aba-aba harus didahului dengan aba-aba peringatan –MAJU

Contoh:

-maju - JALAN

-haluan kanan/kiri - JALAN

-hadap kanan/kiri maju - JALAN

-melintang kanan/kiri maju -J ALAN

Tentang istilah: “maju”

· Pada dasarnya digunakan sebagai aba-aba peringatan terhadap pasukan dalam keadaan berhenti.

· Pasukan yang sedang bergerak maju, bilamana harus berhenti dapat diberikan aba-aba HENTI.

Misalnya:

· Ada aba-aba hadap kanan/kiri maju - JALAN karena dapat pula diberikan aba-aba : hadap kanan/kiri henti GERAK.

· Ada aba-aba hadap kanan/kiri maju-JALAN karena dapat pula diberikan aba-aba : hadap kanan/kiri henti GERAK.

· Balik kana maju/JALAN, karena dapat pula diberikan aba-aba : balik kana henti-GERAK.

Tidak dapat diberikan aba-aba langkah tegap maju JALAN, aba-aba belok kanan/kiri maju-JALAN terhadap pasukan yang sedang berjalan dengan langkah biasa, karena tidak dapat diberikan aba-aba langkah henti-GERAK, belok kanan/kiri-GERAK.

Tentang aba-aba : “henti”

Pada dasarnya aba-aba peringatan henti digunakan untuk menghentikan pasukan yang sedang bergerak, namun tidak selamanya aba-aba peringatan henti ini harus diucapkan.

Contoh:

Empat langkah ke depan –JALAN, bukan barisan – jalan. Setelah selesai pelaksanaan dari maksud aba-aba peringatan, pasukan wajib berhenti tanpa aba-aba berhenti.

c. MULAI : adalah untuk dipakai pada pelaksanaan perintah yang harus dikerjakan berturut-turut.

Contoh:

-hitung -MULAI

-tiga bersaf kumpul -MULAI

4. Cara memberi aba-aba

a) Waktu memberi aba-aba, pemberi aba-aba harus berdiri dalam sikap sempurna dan menghadap pasukan, terkecuali dalam keadaan yang tidak mengijinkan untuk melakukan itu.

b) Apabila aba-aba itu berlaku juga untuk si pemberi aba-aba, maka pemberi aba-aba terikat pada tempat yang telah ditentukan untuknya dan tidak menghadap pasukan.

Contoh: Kepada Pembina Upacara – hormat – GERAK

Pelaksanaanya :

· Pada waktu memberikan aba-aba mengahdap ke arah yang diberi hormat sambil melakukan gerakan penghormatan bersama-sama dengan pasukan.

· Setelah penghormatan selesai dijawab/dibalas oleh yang menerima penghormatan, maka dalm keadaan sikap sedang memberi hormat si pemberi aba-aba memberikan aba-aba tegak : GERAK dan kembali ke sikap sempurna.

c) Pada taraf permulaan aba-aba yang ditunjukan kepada pasukan yang sedang berjalan/berlari, aba-aba pelaksanaan gerakannya ditambah 1 (satu) langkah pada waktu berjala, pada waktu berlari ditambah 3 (tiga) langkah.

· Pada taraf lanjutan, aba-aba pelaksanaan dijatuhkan pada kaki kanan ditambah 2 (dua) langkah untuk berjalan / 4 (empat) langkah untuk berlari.

d) Aba-aba diucapkan dengan suara nyaring-tegas dan bersemangat.

e) Aba-aba petunjuk dan peringatan pada waktu pengucapan hendaknya diberi antara.

f) Aba-aba pelaksanaan pada waktu pengucapan hendaknya dihentakkan.

g) Antara aba-aba peringatan dan pelaksanaan hendaknya diperpanjang disesuaikan dengan besar kecilnya pasukan.

h) Bila pada suatu bagian aba-aba diperlukan pembetulan maka dilakukan perintah ULANG !

Contoh: Lencang kanan = Ulangi – siap GERAK

Sumber/ Referensi :

1. Pedoman Penyelenggaraan Paskibraka - Depdiknas.

2. Peraturan Baris Berbaris - Pusdiklat TNI-AD


===================
Didy Mu'arif
Ass. Pembina
Rover Scout "06"

uka_tx@yahoo.co.id
08562643311
==================